Sabtu, 10 September 2016

STRUKTURALISME DALAM FILM 小孩不笨二 (I’M NOT STUPID TOO)




STRUKTURALISME DALAM FILM 小孩不笨二
I’M NOT STUPID TOO

Makalah


Oleh :
WIDARTI
NIM 12020774020


UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA MANDARIN
2016



BAB I
PENDAHULUAN

1.        Latar Belakang
Sastra merupakan karya imajinatif yang tidak pernah lepas dari kehidupan sehari-hari. Karya sastra terdiri dari berbagai macam jenis, seperti cerpen, novel, puisi, maupun drama atau film. Salah satu sastra yang juga paling banyak peminatnya adalah film. Film merupakan karya seni untuk menyampaikan pesandalam kehidupan yang berbentuk audio visual. Pada perkembangannya film dianggap sebagai media komunikasi yang ampuh untuk menyampaikan suatu pesan kepada sasarannya karena bentuknya yang berupa gambar dan suara sehingga bentuknya lebih menarik. Pada perkembangannya, banyak film yang dianalisis dan dikaji menggunakan berbagai disiplin ilmu, termasuk kajian dalam sastra. Salah satu kajian dalam sastra adalah strukturalisme.
Strukturalisme merupakan ilmu yang mengkaji karya sastra dari sudut pandang karya sastra itu sendiri. Fokus kajian ini adalah untur intrinsik pembentuk karya sastra tersebut. Unsur intrinsik yang dimaksud adalah tema, alur, latar atau setting, penokohan, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat yang terkandung dalam suatu karya sastra.  Salah satu karya berbentuk fim yang bisa dianalisis menggunakan kajian strukturalisme adalah film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
Film “I Not Stupid Too” merupakan film yang termasuk dalam jenis film edukatif. Film ini menceritakan pro dan kontra masalah pendidikan di Singapura,  khususnya tentang  cara orang tua dalam mendidik anak-anaknya. Film ini bercerita tentang tiga orang anak yang memiliki hubungan buruk dengan orangtuanya. Tom Yeo yang berusia 15 tahun dan Jerry Yeo  yang berusia 8 tahun tak pernah ada kesempatan untuk berbicara dengan kedua orangtuanya. Ibu mereka bekerja disebuah redaksi majalah terkenal dan ayahnya seorang karyawan di perusahaan gadget ternama.  Mereka tak pernah di beri kesempatan untuk mengutarakan pikirannya. Adapula Chengcai, ayahnya seorang mantan pegulat yang menderita cacat di kakinya karena pekerjaannya di masa lalu. Chengcai sangat menyukai Bruce Lee dan bela diri, namun ayahnya melarang karena ia tidak mau Chengcai bernasib sama seperti dirinya. Namun Chengcai tak bisa mengerti keinginan ayahnya karena Ayahnya selalu mendidiknya dengan pukulan, tamparan, teriakan, dan hujatan. Chengcai tumbuh menjadi anak pemberontak dan suka berkelahi hingga ia dikeluarkan dari sekolah. Ada banyak hal yang dapat dianalisis dari film ini dengan menggunakan berbagai perspektif atau kajian.
Berdasarkan penjabaran latar belakang tersebut, penulis ingin membuat makalah dengan judul “Strukturalisme dalam Film 小孩不笨二 (I’m Not Stupid Too”. Harapan penulis adalah agar penulis dan pembaca bisa mengetahui dan menemukan unsur intrinsik yang berupa tema, alur, latar atau setting, penokohan, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat yang terkandung dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
2.         Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan rumusan masalah sebagai berikut:
1)        Apakah tema dari film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”?
2)        Setting atau latar apa sajakah yang terdapat pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”?
3)        Bagaimanakah alur peristiwa dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”?
4)        Siapakah tokoh dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”  dan bagaimana karakternya?
5)        Sudut pandang apakah yang digunakan pengarang pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”?
6)        Gaya  bahasa apa yang digunakan dalam film film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”
7)        Amanat apakah yang terkandung pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”?

3.        Tujuan
Merujuk pada latar belakang dan rumusan masalah, adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan makalah ini, yaitu :
1)        Mendeskripsikan  tema dari film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
2)        Mendeskripsikan setting atau latar yang terdapat pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
3)        Mendeskripsikan alur peristiwa dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”
4)        Mendeskripsikan tokoh dan karakter dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” .
5)        Mendeskripsikan sudut pandang yang digunakan pengarang pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
6)        Mendeskripsikan gaya bahasa yang digunakan dalam film film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
7)        Mendeskripsikan amanat yang terkandung pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.

4.        Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dalam penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1.         Manfaat teoritis: makalah ini diharapkan bermanfaat bagi ilmu pendidikan di Indonesia, utamanya mengenai kajian strukturalis  dalam suatu film.
2.         Manfaat praktis: makalah ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi pembaca.

5.        Metode Penulisan
Metode yang digunakan dalam penyusunan makalah ini yaitu  metode literatur. Metode literatur merupakan metode pengumpulan data dengan cara membaca buku-buku dan situs-situs internet yang mendukung dan menunjang dalam pembuatan dan penyusunan makalah, sekaligus dijadikan sebagai landasan dalam penulisan suatu makalah.









BAB II
PEMBAHASAN

1.        Tema film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
Tema merupakan ide pokok atau permasalahan utama yang mendasari jalannya cerita dalam suatu karya sastra.
a.         Tema umum dalam film tersebut adalah pendidikan. Hal tersebut bisa terlihat pada isi film yang menceritakan tentang pro dan kontra masalah pendidikan di Singapura, bagaimana menempatkan anak-anak yang dianggap  “bodoh” dan “ nakal” dalam lingkungan yang beriklim kompetitif, Chengcai yang dianggap nakal adlaah seorang anak yang pandai dalam hal bela diri, namun bakat dan minatnya yang tidak dapat disalurkan dengan baik sehingga mengakibatkan Chengcai dianggap sebagai anak yang nakal dan berandal. Bagaimana pola asuh orang tua dalam mendidik anak, cara Mr. Yeo dan Mrs Yeo yang sering memberikan hujatan pada Tom dan Jerry mengakibatkan Tom dan Jerry merasa bahwa rumahnya hanyalah tempat untuk tidur dan tidak ada orang yang pernah mengakui bakatnya. Bagaimana peran guru dalam hal mengajar dan mendidik muridnya, Mr. Fu yang awalnya fokus pada kenakalan dan kekurangan muridnya mengakibatkan muridnya tidak menyukainya yang pada akhirnya Mr. Fu menyadari bahwa setiap orang harus bisa menemukan kuncinya, setiap guru harus menenukan dan fokus pada bakat muridnya bukan pada kekurangannya. Bagaimana peran lingkungan sekitar dalam membentuk karakter dan watak seorang anak, teman dan lingkungan juga sangat berpengaruh pada pembentukan karakter anak, Tom yang aslinya adalah anak yang berpenampilan selayaknya anak-anak yang lain, setelah  berteman dengan sekelompok remaja pencuri karakternya berubah, ia menjadi perokok dan gaya berpakaianna berubah seperti teman-temannya.
b.         Tema khusus dalam film tersebut adalah tentang keluarga. Hal tersebut bisa terlihat pada bagaimana gambaran akibat jika orang tua terlalu sibuk bekerja, Mr dan Mrs Yeo merupakan orang tua yang super sibuk dan tidak pernah ada waktu untuk kedua orang tuanya bahklan hanya untuk mendengarkan keinginan anaknya sekalipun, Tom akhirnya menjadi seorang blogger untuk mencurahkan segala perasaannya yang tidak pernah bia ia ceritakan pada orang tuanya. Bagaimana cara mendidik seorang anak, Ayah Chengca yang selalu endidik Chengcai dengan cara memukul membuat Chengcai menjadi anak yang pemberontak dan suka berkelahi karena bakatnya pun dlaam hal bela diri. Bagaimana seharusnya orang tua melihat bakat dan kekurangan seorang anak, Mr dan Mrs Yeo yang tidak pernah menghargai bakat Tom dalam hal Blog dan Ayah Chengcai yang melihat bakat Chengcai hanya sebagai kenakalan yang tidakberarti dan berguna.
2.        Setting atau latar  pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
Setting atau latar adalah tempat terjadinya peristiwa baik yang berupa tempat, waktu dan ruang ataupun peristiwa cerita. Latar tempat umum dalam film tersebut adalah Singapura. Adapun latar tempat khusus adalah Rumah Tom dan Jerry, Sekolah Tom dan Jerry, Rumah sakit tempat ayah Chengcai dirawat, Rumah Chengcai, jalanan umum di Singapura, kafe tempat Tom dan ayahnya makan malam, kedai milik teman ayah Chengcai.  Latar waktu yang terdapat dlaam film tersebut adalah pagi, siang sepulang sekolah, dan malam hari.
3.        Alur peristiwa dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”
Alur adalah rangkaian peristiwa atau urutan kejadian dalam suatu karya sastra.  alur yang digunakan dalam film tersebut adalah alur maju karena menceritakan kejadian dari awal hingga akhir, tanpa ada flash-back. Adapun tahapan alur ceritanya adalah sebagai berikut:
a.         Tahap penyituasian : Yaitu pada saat adegan pertama yaitu monolog dari Jerry yang menceriatakan situasi di keluarganya pada saat sarapan. Ayah dan ibunya selalu mengomeli dan memberi mereka nasehat  sehingga Tom dan Jerry  merasa bosan, begitu pula dengan Chengcai dan ayahnya.
b.         Tahap pemunculan konflik : sikap Mr. Fu pada muridnya saat ada inspeksi mendadak bagi murid yang membawa HP dan Tom ketahuan membawa DVD porno ke sekolah.
c.         Tahap peningkatan konflik : Chengcai akhirnya dikeluarkan dari sekolah dan Tom mendapat hukuman cambuk dari sekolah. Akhirnya merekapun bergabung dengan sekelompok geng rejmaja pencuri di Singapura.
d.        Tahap klimaks : Tom dan Chengcai merampok seorang nenek dan Jerry mencuri uang di sekolah untuk membeli tiket pertunjukan dramanya untuk diberikan pada orangtuanya. Ayah Chengcai melihat anaknya dipukuli dan akhirnya terjatuh parah dan masuk rumah sakit dan meninggal dunia.
e.         Tahap penyelesaian : orang tua Tom dan Jerry serta Mr, Fu menyadari kesalahannya. Orang tua Tom dan Jerry akhirnya datang dalam pertunjukkan drama Jerry dan terus mendukung dan memfasilitasi bakat yang dimiliki Tom sehingga Tom menjadi pemenang lomba Blogger. Disisi lain pihak sekolah menerima kembali Chengcai dan mendukung serta memfasilitasi bakat Chengcai di bidang seni bela diri sampaiu akhirnya Chengcai menjadi juara atau pemenang seni bela diri di Singapura untuk tingkat remaja.
4.        Tokoh dan karakter dalam film “小孩 不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” .
Tokoh merupakan pelaku cerita yang ada dalam karya sastra. adapaun penohokan dan karakter yang terdapat pada film tersebut adalah sebagai berikut:
a.         Tom Yeo : pintar dalam hal blogger. Tom menjadi pemenang pada lomba blogger se Singapura. Setia kawan, hal tersebut terlihat saat ia dan Chengcai tertangkap mencuri gadget.
b.         Jerry Yeo : pintar bermain drama, hal tersebut terlihat saat Jerry  menjadi pemain utama dalam drama musikalnya di sekolah.  Lugu dan polos, hal tersebut terlihat saat ia mengira bahwa Xiao li telah hamil dan ia menyuruhnya makan buah nanas sebanyak-banyaknya.
c.         Chengcai: pintar dalam seni bela diri, hal tersebut terlihat saat di akhir cerita, ia menjadi juara bela diri tingkat remaja di Singapura. Setia kawan, hal tersebut terlihat saat ia dan Tom tertangkap mencuri gadget.  Penyayang, hal tersebut terlihat pada saat ayahnya masuk rumah sakit, ia berlari ke sekolah dan membujuk kepala sekolah untuk datang ke RS dan berkata bahwa Chengcai sudah diterima kembali ke sekolah agar ayahnya bahagia.
d.        Mr .Yeo : pintar, hal tersebut terlihat dari pekerjaannya dalam sebuah perusahaan gadget terkenal di Singapura dan sering memberikan presentasi pada kolega perusahaannya.  Pekerja keras, hal tersebut terlihat saat ia tak mempunyai waktu untuk berbicara pada kedua anaknya dan selalu mendapatkan telephone walaupun saat sedang makan bersama keluarga. Penyayang, hal tersebut terlihat saat ia mengetahui bahwa anaknya sedang dipukuli massa karena telah ketahuan merampok sorang nenek padahal saat itu ia sedang akan menyampiakan presentasi dikantornya dan akhirnya ia segera bergegas meninggalkan kantor dan menemui anaknya.
e.         Mrs.Yeo: pintar dalam hal jurnalistik, hal tersebut terlihat dari pekerjaannya sebagai jurnalis terbaik di perusahaannya. Pekerja keras, terlihat dari walaupun ia seorang istri dan suaminya sudah mempunyai jabatan yang tinggi namun ia tetap bekerja dan menjadi salah satu jurnalis terbaik di perusahaannya.
f.          Ayah Chengcai: penyayang, saat ia menyadari dan mengetahui tas anaknya sudah rusak, ia segera membelikan tas baru walaupun tas yang diberikan tidak sesuai dengan harapan anaknya. Pantang menyerah, hal tersebut terlihat saat Chengcai dikeluarkan dari sekolah, ia tak pantang menyerah untuk mendatangi semua sekolah di Singapura agar anaknya bisa bersekolah lagi dan ia mampu menyalin ratusan surat permohonan sekolah berbahasa Inggris walaupun ia sebenarnya tidak bisa berbahasa Inggris.
g.         Mr.Fu : idealis, hal tersebut terlihat saat ia mengajar di sekolah bahwa murid yang salah harus dihukum, dan terlihat saat inspeksi mendadak mengebai murid yang membawa HP.
h.         Kepala sekolah: tegas dan taat peraturan, hal tersebut terlihat saat ia memberikan hukuman pada Chengcai dan Jerry saat mereka memukuli Mr Fu dan ketahuan membawa kaset porno. Ia segera memanggil orang tua Jerry dan Tom dan tidak mau menerima sogokan dari kedua orang tua murid tersebut.
i.           Jingjing: pintar berbahasa Inggris. Hal tersebut terlihat pada saat dialognya dengan Mr Fu di kelas yang menyatakan  bahwa bahasa Inggris pun juga penting.
5.        Sudut pandang pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
Sudut pandang adalah posisi atau kedudukan pengarang dalam membawakan cerita. Sudut pandang yang digunakan adalah orang ketiga serba tahu.
6.        Gaya bahasa dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
Gaya bahasa yang digunakan dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”  bahasa Mandarin, Inggris, dan Hokkian.  Bahasa Mandarin digunakan oleh pemain inti film tersebut, bahasa Inggris digunakan oleh kepala sekolah dan Jingjing, bahasa Hokkian digunakan oleh nenek Tom dan Jerry .
7.        Amanat yang terkandung pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”.
Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan dalam suatu karya sastra. Banyak pesan dan nilai yang terkandung dalam film tersebut.  Pesan yang dapat diambil dari film ini adalah bagaimana seharusnya dalam keluarga itu harus saling mengasihi, memperhatikan satu sama lain, membantu, harus saling membagi waktu secara baik untuk keluarga, tidak hanya untuk urusan pekerjaan saja, Bgaiaman pern guru dan sekolah dalam mendidik muridnya. Anak-anak memerlukan perhatian dari orang tuanya. Apalagi disaat-saat mereka sedang mencari jati diri,mereka memerlukan bimbingan,arahan,dan nasihat dari kedua orang tuanya supaya mereka tidak terjerumus ke pergaulan yang tidak baik. Selain itu, sudah seharusnya setiap orang tua melihat kelebihan atau bakat yang dimiliki oleh anaknya, dan tidak hanya fokus pada kekurangan anaknya. Setiap orang membutuhkan pujian, dan dari pujian itu akan menumbuhkan semangat kepada seseorang untuk bertindak lebih baik dari tindakan sebelumnya.























BAB III
PENUTUP
1.      Simpulan
1)        Tema  umum dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” adalah pendidikan sedangkan tema khususnya adalah keluarga.
2)        Setting atau latar  pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” adalah Singapura.
3)        Alur peristiwa dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” adalah alur maju.
4)        Penokohan dalam film “小孩 不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” yang paling mencolok adalah Tom dan Jerry, Chengcai, Mr dan Mrs Yeo, ayah Chengcai, Mr Fu, dan kepala sekolah.
5)        Sudut pandang pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” adalah orang ketiga serba tahu.
6)        Gaya bahasa dalam film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too”  adalah bahasa Mandarin, Inggris, dan Hokkian.
7)        Amanat yang terkandung pada film “小孩不笨儿atau  “I’m Not Stupid Too” adalh bagaimana seharusnya dalam keluarga itu harus saling mengasihi, memperhatikan satu sama lain, membantu, harus saling membagi waktu secara baik untuk keluarga, tidak hanya untuk urusan pekerjaan saja, Bgaiaman pern guru dan sekolah dalam mendidik muridnya . Anak-anak memerlukan perhatian dari orang tuanya. Apalagi disaat-saat mereka sedang mencari jati diri,mereka memerlukan bimbingan,arahan,dan nasihat dari kedua orang tuanya supaya mereka tidak terjerumus ke pergaulan yang tidak baik. Selain itu, sudah seharusnya setiap orang tua melihat kelebihan atau bakat yang dimiliki oleh anaknya, dan tidak hanya fokus pada kekurangan anaknya. Setiap orang membutuhkan pujian, dan dari pujian itu akan menumbuhkan semangat kepada seseorang untuk bertindak lebih baik dari tindakan sebelumnya.




DAFTAR RUJUKAN



Tidak ada komentar:

Posting Komentar